Impian Dedy Wahyudi: Mewujudkan Pantai Panjang Sebagai Destinasi Wisata Syariah Unggulan di Indonesia

Di ujung barat Pulau Sumatera, berdiri megah dan membentang sepanjang 7 kilometer, Pantai Panjang Bengkulu menjadi primadona yang belum digarap maksimal. Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi, memiliki visi besar untuk mengubah lanskap wisata di kota ini: menjadikan Pantai Panjang sebagai destinasi wisata syariah dan wisata halal kelas dunia.

Potensi Alam yang Kaya dan Asri

Pantai Panjang memiliki daya tarik alami yang luar biasa. Pasirnya putih bersih, membentang luas tanpa karang, dan landai sehingga aman untuk anak-anak bermain maupun kegiatan keluarga. Ombaknya tenang di pagi hari dan mulai bergelombang sedang di siang hari—kondisi ideal untuk wisatawan yang ingin bersantai atau belajar berselancar ringan.

Angin laut sepoi-sepoi menyapa dengan aroma garam yang menyegarkan. Di sepanjang garis pantai tumbuh deretan pohon cemara dan kelapa yang membentuk siluet alami memukau saat matahari terbenam. Inilah suasana yang sulit ditemukan di pantai-pantai metropolitan yang telah penuh bangunan beton dan hiruk-pikuk.

Fasilitas dan Keadaan Saat Ini

Pantai Panjang saat ini sudah memiliki infrastruktur dasar: jalan aspal dua jalur yang menghubungkan pantai ke pusat kota, area parkir luas, dan beberapa gazebo kayu untuk berteduh. Beberapa hotel dan homestay telah beroperasi di kawasan ini, meski belum banyak yang menerapkan konsep halal tourism secara menyeluruh.

Pedagang kaki lima dan UMKM lokal menjajakan makanan ringan, kelapa muda, dan cendera mata. Mereka ramah dan terbuka, menciptakan nuansa kekeluargaan yang hangat bagi setiap wisatawan yang datang. Namun, kesadaran dan pemahaman tentang standar halal global—dalam hal makanan, interaksi, dan fasilitas—masih memerlukan pembinaan dan regulasi terpadu.

Visi Wisata Syariah Dedy Wahyudi

Dedy Wahyudi melihat peluang besar. Ia ingin menjadikan Pantai Panjang sebagai ikon wisata halal yang memenuhi tiga pilar utama:

Baca Juga :  Pemprov Nonjobkan Puluhan Kadis, Pemkot Bengkulu Kapan?

1. Pelayanan berstandar syariah (penginapan, makanan, dan kegiatan wisata bebas dari unsur non-halal)
2. Ekonomi berbasis UMKM lokal yang terlatih dalam praktik bisnis syariah
3. Kawasan bersih, aman, ramah keluarga, dan bebas maksiat

Hal ini akan diwujudkan dengan zona khusus halal—area terpisah untuk keluarga, wanita, dan pria dalam kegiatan olahraga air, tempat wudhu di ruang publik, masjid terapung, serta pasar kuliner halal dengan sertifikasi MUI.

Data Ekonomi dan Potensi Pengembangan

Berdasarkan data dari Dinas Pariwisata Bengkulu (2024), jumlah kunjungan wisatawan ke Pantai Panjang mencapai 1,2 juta orang per tahun, dengan kontribusi ekonomi mencapai Rp75 miliar dari sektor penginapan, kuliner, dan transportasi.

Namun, potensi ini baru menyentuh 35% dari kapasitas maksimal yang bisa dicapai bila pengelolaan dilakukan secara profesional dan terintegrasi. Dengan konsep wisata syariah, estimasi peningkatan kunjungan bisa mencapai 2,5 juta wisatawan per tahun dalam lima tahun ke depan, dengan potensi pendapatan lebih dari Rp200 miliar per tahun.

Peluang Investasi: Apa yang Didapat Investor?

Pemerintah Kota Bengkulu membuka pintu lebar bagi investor nasional maupun internasional yang tertarik pada pengembangan kawasan wisata syariah ini. Berikut potensi investasi dan keuntungannya:

Proyek Investasi di Bengkulu: Potensi Keuntungan Menjanjikan

Berikut beberapa proyek investasi potensial di Bengkulu dengan estimasi biaya dan keuntungan tahunan:

– Hotel Boutique dengan Sentuhan Budaya Bengkulu: Investasi Rp30 miliar, dengan potensi keuntungan tahunan Rp5-8 miliar. Hotel ini akan menawarkan akomodasi unik yang memadukan kenyamanan modern dengan kearifan lokal Bengkulu, menarik wisatawan domestik dan mancanegara.

– Pusat Kuliter Khas Bengkulu: Investasi Rp10 miliar, potensi keuntungan tahunan Rp2-3 miliar. Menampilkan dan mempromosikan kuliner khas Bengkulu, menciptakan daya tarik wisata kuliner yang autentik.

Baca Juga :  Catatan 98 Hari Gubernur Helmi Hasan : Perjuangan Atasi Kelangkaan BBM dan Dangkalnya Alur Pulau Baai

– Ekowisata Alam Bengkulu: Investasi Rp15 miliar, potensi keuntungan tahunan Rp4-6 miliar. Mengembangkan destinasi ekowisata yang ramah lingkungan, memanfaatkan keindahan alam Bengkulu dan potensi flora-fauna lokal.

– Pusat Kerajinan Bengkulu: Investasi Rp20 miliar, dengan Return on Investment (ROI) jangka panjang dan peningkatan citra (branding) Bengkulu. Menyediakan tempat bagi pengrajin lokal untuk memamerkan dan menjual produknya, sekaligus melestarikan budaya Bengkulu.

– Transportasi Wisata Ramah Lingkungan (sepeda listrik): Investasi Rp5 miliar, potensi keuntungan tahunan Rp1-2 miliar. Menawarkan solusi transportasi wisata yang ramah lingkungan dan efisien, mendukung pariwisata berkelanjutan di Bengkulu.

Total kebutuhan investasi untuk lima tahun ke depan diperkirakan mencapai Rp200 miliar. Pemerintah akan memberikan insentif berupa pembebasan pajak daerah, kemudahan perizinan, dan hak sewa jangka panjang dengan tarif kompetitif.

Manfaat Bagi Daerah dan Masyarakat

Investasi ini tidak hanya berdampak pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), tetapi juga membuka lebih dari 5.000 lapangan kerja langsung dan tidak langsung. UMKM lokal akan dilatih dalam manajemen bisnis halal dan pelancong akan merasakan kearifan lokal yang ramah dan Islami.

Lebih dari itu, Bengkulu akan masuk dalam peta wisata halal nasional dan ASEAN—berdampingan dengan Lombok dan Aceh—sehingga mempercepat pertumbuhan ekonomi kota secara menyeluruh.

Impian Dedy Wahyudi bukan sekadar mimpi kosong. Dengan potensi alam yang murni, penduduk yang ramah, dan budaya yang terbuka terhadap nilai-nilai syariah, Pantai Panjang memiliki semua bahan untuk menjadi ikon baru wisata halal di Asia Tenggara.

Kini, tinggal menunggu tangan-tangan investor yang percaya bahwa pariwisata tidak hanya soal hiburan, tapi juga bisa menjadi jalan menuju kemaslahatan umat.

 

Writer: Saeed Kamyabi

Previously

DPRD Pembuat Perda 7/2023 Harus Minta Maaf ke Rakyat

Next

Gubernur Gratiskan Biaya Pengobatan & Tiket Pesawat Warga Enggano

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

TedLINE.id
advertisement
advertisement